Mengenal Lebih Dalam Tentang Rekayasa Perangkat Lunak

by - October 01, 2015



Rekayasa Perangkat Lunak


Siapa yang tidak mengenal dengan perangkat lunak yang biasa kita gunakan seperti mozilla, chrome, ms office, dll. Yang pasti kalian semua sudah pernah menggunakannya, dan itu kita sebut dengan perangkat lunak. Nah apa itu perangkat lunak? kadang kita sering menggunakannya, tetapi tidak tahu apa arti sebenarnya perangkat lunak itu sendiri.

Perangkat lunak ialah sekumpulan instruksi dimana bisa menghubungkan antara user dengan perangkat keras/komputer. Bisa juga merupakan sebagai istilah khusus untuk data yang disimpan secara digital, yang diformat, termasuk program komputer, dokumentasi-nya iu, serta yang dituliskan oleh komputer.

Kalau dibandingkan dengan rekayasa perangkat lunak, terdapat perbedaan tersendiri antara perangkat lunak dan rekayasa perangkat lunak. Rekayasa perangkat lunak adalah perancangan perangkat lunak dari awal sampai akhir dimana merupakan satu bidang profesi yang mendalami cara-cara pengembangan perangkat lunak termasuk pembuatan, pemeliharaan, manajemen organisasi pengembangan perangkat lunak dan manajemen
kualitas. 
  
Perbedaan Rekayasa Perangkat Lunak dan Ilmu Komputer

Ilmu komputer merupakan studi sistematis dimana pada setiap proses-proses algoritmanya yang menjelaskan dan mentransformasikan informasi seperti halnya pada teori, analisis, desain, efisiensi, penerapan dan aplikasinya.

Sedangkan RPL adalah data elektronik yang disimpan sedemikian rupa oleh komputer , data yang disimpan ini dapat berupa program / instruksi, yang akan dijalankan oleh perintah, maupun catatan-catatan yang diperlukan oleh komputer untuk menjalankan perintah yang dijalankannya.

Dari situ kita bisa melihat bahwa perbedaannya terletak pada teori, ilmu komputer menerapkan efisiensi dan aplikasi sedangkan RPL untuk menjalankan perintah dan memiliki data elektronik yang disimpan bisa berupa program/ instruksi.

Perbedaan Rekayasa Perangkat Lunak Dengan Rekayasa Sistem

Rekayasa sistem adalah sistem yang mampu memilih alat bantu baik dalam perencanaan maupun penerapan perangkat lunak dan memiliki teknik yang baik utnuk menilai kualitas dari perangkat lunak yang dihasilkan, serta mampu mengatur pelaksanaan pekerjaan pembuatan perangkat lunak.

Sedangkan kalau dibandingkan dengan RPL, dia merupakan aplikasi dari ilmu komputer yang membangun sistem perangkat lunak yang nantinya perangkat lunak itu akan dipilih kualitas dan tekniknya oleh rekayasa sistem.


Tentang Perangkat Lunak

Perangkat lunak memiliki banyak arti lagi jika kita memilih untung menggali lebih dalam informasi tersebut. Terdapat suatu definisi dan point point lagi yang ada di perangkat lunak. Seorang anak IT mesti tau tentang ini, sehingga dimasa depannya nanti mereka sudah paham betul, dan dapat memanfaatkan ilmunya sehingga jika masuk ke dunia pekerjaan anak IT tidak akan mengalami kerugian jika sudah paham materi yang akan saya sebutkan.
Materi selanjutnya, saya akan membahas tentang Perangkat lunak produk generik dan perangkat lunak produk pesanan (customize) . Orang yang mengambil jurusan IT atau bisa juga Teknik Informatika pasti akan mendapatkan mata kuliah seperti Rekayasa Perangkat Lunak atau hal hal yang berkaitan dengannya. Seorang Programmer, vendor , konsultan , kontraktor IT mesti memahami tentang produk generik dan customize jika ingin memasarkan atau menjual produk software atau perangkat lunaknya ke orang lain. Berikut saya akan menjelaskan arti dari produk tersebut.


Perangkat Lunak Produk Generik

Sistem Stand Alone (berdiri sendiri tanpa terkoneksi dengan jaringan lainnya) yang Dihasilkan oleh organisasi dimana perangkat lunak itu yang menentukan spesifikasi sistem standar yang diproduksi oleh organisasi pengembangan dan dijual ke pasar terbuka ke siapapun yang membelinya. Biasa disebut sebagai Software Shrink - wrapped.

Contoh : Pengolah kata, Windows 7, Corel Draw, dll.

Dilihat dari contoh itu tersebut, mengapa disebut dengan generik? karena perangkat lunak itulah yang dapat memberikan pelayanan kepada pembelinya sesuai dengan yang sudah disediakan oleh perangkat lunak itu sendiri. Sehingga konsumen tidak lagi perlu mengolah lagi perangkat lunaknya. Hanya yang menciptakan perangkat lunak yang bersangkutanlah yang bisa mengolah, mengubah, dan pemeliharaan dari software itu sendiri. Dalam Pemasaran, produk generik ini bisa sukses dan dapat menghasilkan penghasilan yang besar.

Perangkat Lunak Produk Pesanan (Customize)

PL ini adalah sistem yang dipesan oleh pelanggan tertentu, dikembangkan khusus bagi pelanggan oleh kontraktor / vendor perangkat lunak.

Contoh : Sistem untuk mendukung proses bisnis tertentu seperti sistem kontrol lalu lintas.

Dari definisi diatas , dapat digambarkan bahwa dalam pemasaran perangkat lunak , seseorang dapat memahami bahwa menjadi seorang anak IT bisa mendapatkan keuntungan yang besar jika dapat mengolahnya dengan baik. Dari definisi diatas pula dapat dilihat perbedaan mendasar dari generik dan customize/produk pesanan. Pada generik terletak pada Pengembang/ yang membuat perangkat lunaknya,  sedangkan customize terletak pada client yang mengembangkan perangkat lunak yang dibelinya tersebut.   

Definisi Rekayasa Perangkat Lunak Menurut Para Ahli
  •  IAN SOMMERVILE :
       Rekayasa Perangkat Lunak berkaitan dengan :
  1.  Teori
  2. Metode
  3. Alat Bantu (Tools)
      Untuk mengembangkan perangkat lunak berkualitas tinggi dengan Cost Effective.

  •  FRITZ BAUER :
      RPL adalah penetapan dan penggunaan prinsip-prinsip rekayasa yang tangguh/teruji
dalam upaya memperoleh perangkat lunak secara ekonomis, handal dan bekerja efisien di mesin nyata.

  •  MYNATT :
      Rekayasa Perangkat Lunak secara sederhana sebagai pendekatan sistematis untuk penciptaan dan pemilikan perangkat Lunak.

  • IEEEE 83 (Institute of Electrical and Electrinic Engineer) :
      RPL adalah pendekatan sistematis untuk pengembangan, operasi, pemeliharaan dan penghentian pemakaian perangkat lunak. IEEEE sendiri adalah sebuah organisasi profesi non profit yang terdiri dari banyak ahli di bidang teknik yang mempromosikan pengembangan standar-standar da bertindak sebagai pihak yang mempercepat teknologi-teknologi baru dalam semua aspek "Rekayasa".


Persyaratan Perangkat Lunak Fungsional & Non-Fungsional

Persyaratan perangkat lunak merupakan perangkat lunak yang dibangun / dikembangkan harus mampu memberikan bantuan dalam merepresentasikan dan mengakses file-file eksternal yang dibuat dengan alat bantu lainnya.

Fungsional : Pernyataan layanan tentang bagaimana sistem harus bereaksi terhadap input, sistem harus berlaku pada situasi-situasi tertentu. Jadi, sistem bekerja menerima input & situasi lainnya. Juga menyatakan batasan yang tidak boleh dikerjakan sistem (Apa dan bagaimana sistem yang dibangun bekerja).  
Contoh : Sistem perangkat lunak di cashier, ATM.

Non-fungsional : Persyaratan produk, seperti spesifikasi program, persyaratan hardware untuk mendukung kinerja. Persyaratan organisasi meliputi kebijakan dan prosedur organisasi. Sedangkan persyaratan eksternal memiliki faktor terhadap sistem dan proses pengembangannya (contoh : sistem informasi swalayan).

Persyaratannya: Kecepatan, ukuran, kemudahan, kehandalan, ketahanan.


Model-Model Proses Rekayasa Perangkat Lunak

1. Model Waterfall
2. Model RAD
3. Model Prototype
4. Model Spiral
5. Model Incremental 

You May Also Like

2 comments

  1. terimaksih untuk informasinya.
    http://bit.ly/2GUfHrc

    ReplyDelete
  2. Terima kasih kak, penjelasannya sangat menarik.
    kenalkan kak saya mirnawati dari ISB Atma Luhur

    ReplyDelete